EUR/USD terus diperdagangkan di teritori positip di atas 1.1000 di 1.1013 pada jam perdagangan sesi AS hari Jumat minggu lalu di tengah melemahnya dolar AS.
Setelah data dari AS menunjukkan bahwa inflasi Core Personal Consumption Expenditures (PCE) AS bulan Juni melemah, dolar AS kehilangan daya tariknya. Pada hari Jumat indeks dolar AS turun 0.23% ke 101.317 sehingga menyebabkan pasangan matauang EUR/USD berhasil mempertahankan pijakannya. Meskipun demikian, secara mingguan, pasangan matauang ini tetap berada pada jalur turun.
Core PCE AS bulanan pada bulan Juni muncul di 0.2% sebagaimana dengan yang diperkirakan, turun dari angka bulan Mei di 0.3%. Secara tahunan, turun ke 4.0% dari angka sebelumnya 4.6% dan di bawah dari yang diperkirakan di 4.2%.
Memulai minggu yang baru pada minggu lalu di 1.1122, EUR/USD pada akhir minggu lalu kembali turun untuk minggu ke dua dari ketinggian satu tahun ke 1.1013, karena dolar AS melanjutkan kenaikannya. Memulai minggu perdagangan yang baru pada minggu lalu di 100.885, indeks dolar AS mengakhiri minggu lalu kembali dengan kenaikan untuk minggu kedua ke 101.340
Kenaikan indeks dolar AS didukung oleh data ekonomi AS yang keluar yang umumnya mengesankan. Indeks dolar AS mengalami rally pada hari Kamis setelah keluar data GDP AS Q2 sebesar 2.4%, naik mengatasi daripada yang diperkirakan sebesar 1.8% dan lebih tinggi daripada angka sebelumnya sebesar 2.0%.
Selain itu, euro tertekan oleh nada yang berhati-hati dari European Central Bank’s (ECB) mengenai kebijakan pengetatan lebih lanjut. Menguatnya dolar AS pada minggu lalu dan tertekannya euro membuat pasangan matauang EUR/USD pada minggu lalu berada di bawah tekanan bearish yang berat pada paruh ke dua minggu lalu.
ECB menaikkan tingkat bunganya sebesar 25 bps pada pertemuan kebijakan bulan Juli sebagaimana dengan yang diperkirakan. Setelah pertemuan, di dalam konferensi pers-nya, Presiden ECB Christine Lagarde mengakui bahwa outlook ekonomi jangka pendek telah memburuk dan bahwa outlook inflasi sangat tinggi ketidakpastiannya. Nada Lagarde yang dovish ini membebani euro.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.1000 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0951 dan kemudian 1.0900. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1021 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1050 dan kemudian 1.1100.
( VIBIZNEWS )