Keuntungan bursa Jepang tergerus oleh aksi ambil untung pada perdagangan hari Rabu (2/8) setelah 2 hari berturut alami lonjakan indeks.
Indeks Nikkei retreat dari posisi tertinggi dalam 4 pekan ke posisi penutupan terendah sepekan lebih, dan Topix juga terjun dari posisi rekor tertinggi 33 tahun.
Sentimen dibebani setelah Fitch Ratings menurunkan peringkat kredit AS karena fiskal dan tata kelola yang tidak pasti dan juga penguatan yen Jepang terhadap dolar AS.
Indeks harian Nikkei ditutup turun 2,3% pada posisi 32.708 dan untuk indeks Topix anjlok 1,52% menjadi 2.302.
Demikian untuk indeks Nikkei berjangka bulan September 2023 bergerak negatif dengan penutupan yang anjlok 2,39% pada posisi 32610.
Secara sektoral, pelemahan Nikkei paling banyak ditekan saham teknologi seperti saham Advantest (-4,5%), Tokyo Electron (-3,2%), SoftBank Group (-3,7%), dan Lasertec (-2,5%).
Saham kapital besar lainnya yang merosot Indeks kelas berat lainnya juga merosot, termasuk Fast Retailing (-3,9%), Mitsubishi Corp (-1,9%), Mitsui & Co (-1,8%), Hitachi (-2,2%) dan Sony Group (-1,8%).
( VIBIZNEWS )
