Imbal Hasil Treasury AS bergerak lebih tinggi pada hari Selasa menjelang pertemuan Federal Reserve dan mencermati prospek keputusan kebijakan moneter dari bank sentral di seluruh dunia.
Imbal hasil Treasury 10 tahun diperdagangkan lebih dari 4 basis poin lebih tinggi pada 3,904%.
Imbal hasil Treasury 2 tahun juga naik lebih dari 4 basis poin di 4,887%.
Hasil dan harga memiliki hubungan terbalik. Satu basis poin sama dengan 0,01%.
Investor mempertimbangkan apa yang akan terjadi selanjutnya untuk suku bunga di AS dan ekonomi global utama lainnya. Bank Sentral Eropa, Bank Jepang dan Federal Reserve akan mengumumkan keputusan suku bunga minggu ini.
Pertemuan The Fed dimulai Selasa dan investor secara luas memperkirakan pembuat kebijakan mengumumkan kenaikan suku bunga 25 basis poin pada hari Rabu. Namun belum jelas arah untuk ke tiga pertemuan Fed lainnya yang dijadwalkan untuk tahun ini dan kebijakan apa yang bisa diambil oleh bank sentral saat itu.
Sejak pertemuan terakhir mereka, para pejabat telah mengindikasikan bahwa berbagai opsi ada di atas meja. Itu berarti kenaikan suku bunga lebih lanjut serta diakhirinya kampanye kenaikan suku bunga Fed adalah kemungkinan.
Data ekonomi kemungkinan akan memainkan peran kunci dalam hal ini. Indeks harga konsumen terbaru menunjukkan bahwa tekanan inflasi sebenarnya mereda.
Panduan yang diterbitkan bersamaan dengan keputusan suku bunga dan konferensi pers pasca-pertemuan Ketua Fed Jerome Powell diharapkan untuk berbicara karena itu penting bagi investor.
Di tempat lain, pasar memperkirakan kenaikan suku bunga 25 basis poin dari ECB pada hari Kamis, menurut data Refinitiv. Bank of Japan diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada hari Jumat dan melanjutkan pendekatan kebijakan moneter yang sangat longgar.
Di bagian depan data, laporan kepercayaan konsumen bulan Juli untuk AS akan dirilis pada hari Selasa.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS akan mencermati rilis data kepercayaan konsumen AS yang jika terealisir meningkat, akan menguatkan imbal hasil Treasury AS.
( VIBIZNEWS )
