Harga Kopi Arabika Kamis Ditutup Naik Tertinggi 1 Bulan Terpicu Penyusutan Pasokan

Harga Kopi Arabika Kamis Ditutup Naik Tertinggi 1 Bulan Terpicu Penyusutan Pasokan

Harga kopi di bursa komoditi berjangka New York pada hari Kamis menguat tajam naik ke level tertinggi dalam 1 bulan, terpicu penyusutan persediaan kopi.

Persediaan kopi arabika yang dipantau ICE pada hari Kamis turun ke level terendah dalam 11-1/4 bulan di 421,614 kantong.

Harga kopi Arabika kontrak bulan Desember berakhir melonjak 3,73% pada 163,95.

Pasokan kopi global menyusut setelah Organisasi Kopi Internasional (ICO) pada tanggal 14 September melaporkan bahwa ekspor kopi global selama Oktober-Jul turun -5,7% y/y menjadi 103,736 juta kantong. Selain itu, Federasi Petani Kopi Kolombia melaporkan pada tanggal 9 Agustus bahwa ekspor kopi Kolombia pada bulan Juli turun -17% y/y menjadi 846.000 kantong. Kolombia adalah produsen biji kopi arabika terbesar kedua di dunia. Namun, Honduras, negara penghasil kopi terbesar di Amerika Tengah, melaporkan pada tanggal 31 Juli bahwa ekspor kopinya naik +63% y/y di bulan Juli menjadi 828,499 kantong.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kopi Arabika akan mencermati persediaan kopi yang jika terus menyusut akan menguatkan harga kopi Arabika. Namun perlu dicermati upaya profit taking setelah harga kopi Arabika melonjak tinggi. Harga kopi Arabika diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 164,57-166,39. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 161,54-160,69.

[ VIBIZNEWS ]

Solverwp- WordPress Theme and Plugin