Harga karet Jepang Naik pada penutupan pasar hari Rabu karena menguatnya Indeks Nikkei dan persediaan bahan baku karet di Thailand sedikit.
Harga karet Oktober di the Osaka Exchange naik 2.6 yen atau 1.1% menjadi 247.5 yen ($1.92) per kg.
Curah hujan masih tinggi di Thailand sehingga petani karet tidak bisa melakukan penyadapan dan membuat bahan baku karet sedikit dan harganya meningkat, terutama latex.
Harga latex di Thailand naik ke harga tertinggi sejak 13 April di 52.80 bath ($1.53) per kg pada hari Rabu.
Indeks Nikkei naik 0.9% ke harga penutupan tertinggi selama 2 minggu pada hari Rabu kenaikan di saham tehnologi peralatan berat, mengikuti kenaikan yang tinggi pada indeks saham di bursa Wall Street, dan juga menguatnya data penjualan retail.
Harga karet September di Shanghai Futures Exchange turun 95 yuan menjadi 12,980 yuan ($1,924.02) per ton setelah naik ke harga tertinggi sejak 22 April di 13,175 yuan pada perdagangan awal.
Kementerian Kesehatan di Shanghai memberikan tekanan bahwa semua penduduk Shanghai harus bebas dari Covid-19 sampai 1 Juni sebelum lockdown dilepas setelah dilakukan isolasi selama 2 bulan.
Harga karet Juni di Singapore Exchange SICOM sebesar 161.5 Sen USD per kg turun 0.6%.
Analisa tehnikal untuk karet dengan support pertama di 240.86 yen dan berikut ke 234.73 yen sedangkan resistant pertama di 253.56 dan berikut ke 260.13 yen
( vibiznews )