Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Selasa (6/7/2021) posisi euro dalam pair EURUSD yang sempat rally menembus posisi resisten kuat hariannya, terkoreksi hingga meluncur ke support lemah. Selain oleh kekuatan rebound dolar AS, pair tertekan merespon rilis data sentimen ZEW yang memburuk.
Data indikator Sentimen Ekonomi ZEW untuk Jerman turun ke 63,3 pada Juli, level terendah sejak Januari dan di bawah ekspektasi pasar 75,2. Merupakan penurunan bulanan kedua, tetapi kepercayaan investor tetap pada level historis tinggi, menunjukkan bahwa situasi ekonomi secara keseluruhan akan luar biasa positif dalam enam bulan mendatang. Juga, penilaian situasi ekonomi saat ini berubah positif untuk pertama kalinya dalam dua tahun.
Kemudian data indikator Sentimen Ekonomi ZEW untuk Kawasan Euro turun 20,1 poin menjadi 61,2 pada Juli 2021. Itu adalah data terendah sejak Januari, di tengah kekhawatiran atas kebangkitan Covid-19 di Eropa meskipun ada kemajuan yang baik dalam vaksinasi.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya sedang rebound di pasar Eropa setelah flat sesi global sebelumnya; terangkat oleh kuatnya sentimen perdagangan safe haven pasca kenaikan kasus covid-19 varian Delta. Namun dibayangi oleh posisi yield obligasi AS tenor 10-tahun yang bergerak lemah.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD melemah, pair kini berada di posisi 1.1841 yang sedang turun ke support lemahnya di 1.1820 – 1.1785. Namun jika terkoreksi positif, pair akan mendaki kembali ke 1.1895 dan jika tembus lanjut ke resisten lemah di 1.1907 – 1.1935.
( vibiznews )